PONTIANAK, borneoreview.co – KabarKalimantan.id sebagai portal berita yang menyajikan informasi seputar wilayah Pulau Borneo resmi diperkenalkan. Peluncuran media baru di bawah naungan Kabar Grup Indonesia (KGI) ini diresmikan oleh Gubernur Kalimantan Barat Ria Norsan di sela kegiatan Borneo Intra-Regional Dialogue 2025 yang diinisiasi oleh KGI.
Chief Executive Officer (CEO) dan Founder Kabar Grup Indonesia Upi Asmaradhana mengatakan, kehadiran KabarKalimantan.id di tanah Borneo merupakan bagian dari langkah strategis KGI untuk memperluas jangkauan informasi berkualitas hingga ke daerah. Seiring dengan komitmen pemerintah provinsi Kalimantan Barat yang ingin menjadikan daerah ini sebagai simpul ekonomi baru, Kabar Kalimantan diharapkan dapat turut mengambil peran.
“Kalimantan bukan hanya wilayah dengan kekayaan alam luar biasa, tetapi juga pusat pertumbuhan ekonomi baru Indonesia. Melalui KabarKalimantan, kami ingin menghadirkan pemberitaan yang objektif, konstruktif, dan membangun semangat daerah menuju kemajuan bangsa,” ujarnya.
Pemimpin Redaksi Kabar Kalimantan Hamdan Darsani mengatakan KabarKalimantan hadir untuk membawa dan memastikan bahwa setiap suara di daerah ini punya tempat untuk terdengar dan mendapat perhatian di kancah nasional.
“Sebagai media baru dengan akar jurnalisme yang kuat dari Kabar Grup Indonesia, kami akan menyuguhkan informasi yang positif di seluruh ruang digital. Kami juga siap berkolaborasi dengan seluruh pemangku kepentingan yang ada di tanah Borneo,” jelasnya.
Sebagai informasi, Kabar Grup Indonesia merupakan jaringan media digital nasional yang mengelola lebih dari 20 media di seluruh Indonesia. Grup media yang telah berdiri selama 16 tahun ini konsisten mengusung jurnalisme berkualitas tinggi dengan trilogi perjuangan yaitu Diversity of Conten, Diversity of Owner dan Voice of The Voiceless.
Kabar Kalimantan sendiri yang berpusat di Pontianak akan membawa region Kalimantan yang terdiri dari KabarKalimantan.id, KabarMalaysia.com dan KabarBrunei.com yang mencakup Sarawak, Sabah dan Brunei Darussalam. ***
