PENAJAM PASER UTARA, borneoreview.co – Sebanyak 560 lampu penerangan jalan umum (PJU) telah terpasang di Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, sepanjang 2024. Pada 2025 ini, pemerintah kabupaten (Pemkab) menargetkan 200 titik lagi.
Ratusan lampu PJU tersebut hadir terutama di sejumlah wilayah strategis di Kabupaten Penajam Paser Utara sebagai upaya untuk meningkatkan pelayanan publik. Dan, dana untuk pemasangan 200 titik, Pemkab menyiapkan sekira Rp9 miliar.
“Sampai saat ini, sudah terpasang 560 lampu PJU yang tersebar di Kecamatan Penajam, Babulu, dan Kecamatan Sepaku,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Penajam Paser Utara, Alimuddin, di Penajam, Sabtu (18/1/2025).
Tetapi, masih ada sejumlah wilayah minim penerangan yang belum terpasang PJU. Pemasangan penerangan jalan umum bakal dilanjutkan pada tahun ini.
“Dengan dana lebih kurang Rp8 miliar hingga Rp9 miliar untuk target 200 titik pemasangan,” katanya.
Sebanyak 560 lampu PJU yang sudah terpasang sepanjang 2024 antara lain di jalan umum, tempat wisata, dan fasilitas umum untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan masyarakat, terutama bagi pengguna jalan.
Lampu PJU yang memadai, kata dia, membuat aktivitas masyarakat di jalan umum maupun di fasilitas umum dan tempat strategis lainnya bakal aman dan nyaman.
Keberadaan lampu PJU tidak hanya memberikan keamanan bagi pengguna jalan, ia menimpali lagi, juga meningkatkan aktivitas ekonomi masyarakat di area pelabuhan dan tempat wisata.
Sejumlah lampu PJU dari 560 unit yang terpasang, di antaranya dipasang di beberapa lokasi strategis seperti di area Pelabuhan Benuo Taka di Kelurahan Buluminung, jalan sepanjang pantai (coastal road) di Kelurahan Nipah-Nipah.
“Kemudian di jalan dan area wisata pantai di Kelurahan Tanjung Jumlah dan Desa Girimukti,” ujarnya. (Ant)
