KAPUAS HULU, borneoreview.co – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kapuas Hulu, Kalimantan Barat meminta warga Kapuas Hulu bersiap siaga menghadapi bencana banjir. Pasalnya, beberapa titik di daerah tersebut sudah terendam.
Saat ini kawasan yang terendam atau tergenang air memang sejumlah dataran rendah di daerah tersebut, tapi bukan tidak mungkin banjir semakin meluas di Kapuas Hulu. Itulah sebab BPBD meminta warga untu brsiap.
“Banjir sudah mulai merendam sejumlah titik di Kapuas Hulu, kami menyiapkan posko siaga bencana, untuk membantu apabila ada warga yang memerlukan bantuan atau pun evakuasi,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kapuas Hulu, Yanto Susanto, di Putussibau Kapuas Hulu, Kamis (22/8/2024).
Yanto Susanto mengatakan saat ini intensitas curah hujan cukup tinggi mengakibatkan Sungai Kapuas meluap. Sejak Kamis (22/08) pagi, hujan menyebabkan sejumlah dataran rendah mulai terendam banjir, terutama yang berada di pesisir Sungai Kapuas.
Dearah yang terendam saat ini seperti Teluk Barak Kelurahan Keramin Hilir, Desa Tanjung Jati Kecamatan Putussibau Selatan dan daerah Dogom Kota Putussibau Kecamatan Putussibau Utara dan beberapa kecamatan lainnya.
Bahkan menurut Yanto Susanto, untuk saat ini diperkirakan kedalaman air sudah memcapai 20 centimeter hingga 50 centimeter di atas permukaan tanah di dataran rendah.
“Hingga malam ini debit air masih naik, apalagi terjadi hujan seharian,” kata Yanto Susanto.
Dia menyampaikan BPBD Kapuas Hulu telah menyiapkan posko bencana yang berada di Kantor BPBD Kapuas Hulu sebagai antisipasi apabila ada masyarakat terdampak banjir yang memerlukan bantuan terutama untuk evakuasi.
Yanto Susanto mengingatkan warga untuk selalu meningkatkan kesiapsiagaan serta mengutamakan keselamatan saat banjir diantaranya, mengawasi anak-anak, menghindari binatang buas, serta aliran listrik.
“Jika ada warga yang memerlukan pertolongan evakuasi kami siap membantu, kami juga telah menyiapkan petugas yang siaga di posko dan bisa menghubungi nomor handphone saya (081273258999),” kata Yanto Susanto.
Sementara itu, pantauan di Kelurahan Kedamin Hilir Kecamatan Putussibau Selatan, banjir mulai menggenangi daerah tersebut sekitar pukul 08.00 WIB, Kamis (22/8/2024) hingga malam ini debit air masih naik.
Di sisi lain, warga Teluk Barak Kedamin Hilir telah menyiapkan perahu sebagai alat transportasi alternatif, dikarenakan ruas Jalan Kalimantan Kedamin Hilir sudah tergenang banjir dan tidak bisa dilalui kendaraan roda dua dan roda empat.(Ant)