BANJARBARU, borneoreview.co – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) mengambil langkah proaktif dalam menghadapi potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) dengan mengerahkan 42 personel dan sarana prasarana pengaturan pola aliran air.
Ahmad Solhan, Kepala Dinas PUPR Kalsel, mengungkapkan bahwa satuan tugas (Satgas) Karhutla Dinas PUPR Kalsel aktif melakukan pembasahan lahan di daerah Guntung Damar, Kecamatan Landasan Ulin, Banjarbaru. Tindakan ini untuk memitigasi risiko kebakaran yang berpotensi mengganggu operasional Bandara Syamsudin Noor yang berdekatan.
“Pada hari ini, petugas kita fokus mengatur pola aliran air dari infrastruktur utama seperti BRK 9 Riam Kanan dan mengoperasikan Bendung Sawitan. Hal ini bertujuan untuk menjaga kualitas muka air tanah agar tetap basah di daerah rawan karhutla,” jelas Solhan.
Menurut Solhan, keberadaan infrastruktur seperti BRK 9 Riam Kanan dan Bendung Sawitan sangat mendukung dalam menurunkan potensi gangguan akibat karhutla di sekitar area Guntung Damar dan Bandara Syamsudin Noor.
“Kami juga telah menyiapkan dua mobil pick up, dua pompa, satu pompa apung, pompa dompeng, serta peralatan lainnya untuk memastikan keamanan petugas di lapangan,” tambahnya.
Solhan juga menggarisbawahi pentingnya pembangunan infrastruktur pendukung lainnya seperti bendung dan pintu pengatur untuk menjaga kualitas permukaan air tanah di sekitar hutan lindung. Dia menyebutkan bahwa ada rencana pembangunan bendung baru pada tahun mendatang untuk meningkatkan kapasitas penanganan karhutla di Kalsel.
“Dalam upaya kami, juga terdapat alokasi anggaran signifikan untuk peningkatan infrastruktur di Bendung Sawitan dan sekitarnya, serta kegiatan pengamanan dan pemantauan secara terus-menerus,” tutup Solhan.
Langkah-langkah ini diharapkan dapat secara efektif mengurangi risiko karhutla di Kalsel, khususnya saat musim kemarau yang potensial terjadi dalam periode pendek. Dengan demikian, keselamatan masyarakat dan keberlanjutan lingkungan hutan lindung dapat terjaga dengan baik. (Ant)
