PALANGKA RAYA, borneoreview.co – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, meluncurkan program “jemput bola” guna mempermudah pembuatan Kartu Identitas Anak (KIA) di wilayah tersebut.
Program ini menyasar sekolah-sekolah untuk memastikan setiap anak di Kapuas memiliki identitas resmi yang berguna untuk berbagai keperluan, seperti sekolah dan akses fasilitas kesehatan.
“Kami ingin memastikan setiap anak di Kapuas memiliki identitas resmi,” ujar Solikin, Pelaksana tugas Kepala Bidang Pendaftaran Penduduk Disdukcapil Kapuas, Kamis (3/10).
Ia menjelaskan bahwa program ini diadakan untuk memberikan kemudahan bagi anak-anak yang kesulitan datang langsung ke kantor Disdukcapil.
Dalam pelaksanaannya, tim pelayanan Disdukcapil mendatangi sekolah-sekolah yang telah dijadwalkan, termasuk SD dan SMP Katolik Santo Paulus Pilau Kuala Kapuas.
Para petugas membawa peralatan serta dokumen yang diperlukan untuk pembuatan KIA di tempat, sehingga orang tua dan siswa tidak perlu repot datang ke kantor.
Program ini disambut dengan antusias oleh para siswa dan guru. Para siswa dengan semangat mengikuti proses pembuatan KIA, didampingi oleh para guru yang membantu kelancaran kegiatan. Disdukcapil Kapuas berhasil mencetak 200 KIA di lokasi setelah data para siswa diverifikasi.
KIA, yang dikhususkan bagi anak-anak di bawah 17 tahun, memiliki banyak manfaat, termasuk sebagai tanda pengenal resmi dan untuk keperluan administratif seperti pendaftaran sekolah, pembukaan rekening bank, hingga keperluan kesehatan.
Program ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya KIA bagi anak-anak. (Ant)