TABALONG, borneoreview.co – Dewan Kerja Cabang (DKC) Tabalong, Kalimantan Selatan, turut ambil bagian dalam Pelatihan Kewirausahaan Nasional 2024 yang diselenggarakan di Taman Rekreasi Wiladatika (TRW) Cibubur, Jakarta Timur. Kegiatan ini diikuti oleh 68 peserta dari 17 Kwartir Daerah, termasuk anggota DKC Tabalong, Lili Rahmawati, yang menyebut pelatihan ini sebagai kesempatan emas untuk belajar dan bersilaturahmi.
“Pelatihan ini menjadi ajang luar biasa untuk belajar langsung dari para ahli. Saya berharap ilmu yang diperoleh dapat bermanfaat untuk membangun komunitas di daerah kami,” ujar Lili di Tabalong, Jumat (6/12).
Selain Lili, perwakilan dari DKC Tabalong lainnya adalah Aulia Rahmah, bersama peserta lain seperti M. Syahru Ramadhani (DKC Kotabaru), Riska Maulida dan Herlina (DKC Balangan), serta Agustina dari Satgas PP Daerah. Dalam pelatihan ini, para peserta mendalami materi seperti penyusunan business model canvas (BMC), strategi pemasaran, dan berbagi pengalaman antar peserta dari berbagai daerah.
Pelatihan ini secara resmi dibuka oleh Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Budi Waseso, yang menekankan pentingnya mempersiapkan generasi muda menghadapi tantangan global. “Di era Indonesia Emas, generasi produktif akan dominan. Persiapan matang diperlukan agar mereka tidak menjadi loss generation,” ujar Budi Waseso.
Mengusung tema “Pramuka Berwirausaha Pilar Indonesia Emas,” pelatihan ini bertujuan mengembangkan jiwa kewirausahaan, inovasi, dan ketangguhan generasi muda. Selain sesi materi interaktif, para peserta juga melakukan kunjungan lapangan ke Smesco Indonesia, Astra, dan Trans Studio Mall.
“Melalui kewirausahaan, generasi muda dapat berkontribusi pada ekonomi nasional dengan inovasi dan ketahanan menghadapi perubahan,” tambah Budi Waseso.
Para peserta diharapkan mampu membawa dampak positif bagi komunitasnya, sejalan dengan semangat Pramuka untuk menciptakan generasi yang tangguh dan mandiri. (Ant)