TARAKAN, borneoreview.co – Festival Iraw Tengkayu XIV resmi masuk ke dalam daftar 110 event nasional Karisma Event Nusantara (KEN) 2025.
Piagam penghargaan atas Festival Iraw masuk ke dalam 110 event nasional KEN 2025 itu diserahkan oleh Asisten Deputi Event Daerah Kemenparekraf, Reza Fahlevi, kepada Wali Kota Tarakan, Khairul.
Piagam penghargaan itu juga merupakan bentuk apresiasi atas keberhasilan penyelenggaraan festival Iraw yang menjadi ikon kebanggaan masyarakat Tarakan tersebut.
Khairul menyampaikan bahwa pengakuan itu menjadi momentum penting untuk memperkenalkan Festival Iraw Tengkayu secara lebih luas, baik di tingkat nasional maupun internasional.
“Kehadiran kita hari ini dari berbagai penjuru dan identitas adalah cerminan indah dari Tarakan yang berwarna namun tetap satu,” ujarnya saat menghadiri puncak acara Festival Iraw Tengkayu XIV 2025 di Kawasan Wisata Ratu Intan Pantai Amal, Minggu (12/10/2025).
Kawasan Wisata Ratu Intan Pantai Amal berlokasi di kelurahan Pantai Amal, Kecamatan Tarakan Timur, Kota Tarakan, Kalimantan Utara.
Walikota Tarakan itu mengapresiasi semua pihak yang berperan aktif dalam memeriahkan festival tahun ini. Menurutnya, semangat dan dedikasi masyarakat menjadi faktor utama keberhasilan pelaksanaan acara budaya tersebut.
Festival yang digelar setiap dua tahun ini berlangsung meriah dengan antusiasme tinggi dari masyarakat dan tamu undangan.
Beragam pertunjukan seni dan tradisi khas suku Tidung ditampilkan, mulai dari tari kolosal hingga prosesi penurunan Padaw Tuju Dulung, perahu adat yang menjadi simbol puncak perayaan.
Prosesi penurunan Padaw Tuju Dulung melibatkan 14 pemikul, 5 pawang dari Lembaga Adat Tidung Ulun Pagun Tarakan, 20 pemain hadrah dari Sanggar Seni Musik Hadrah Tengara Mamburungan, serta 157 penari.
Saat perahu khas suku Tidung Pesisir itu diturunkan ke laut, ribuan warga berbondong-bondong menuju tepi pantai untuk menyaksikan momen sakral tersebut.
Setelah prosesi selesai dilaksanakan, suasana kembali semarak dengan penampilan tari zapin pergaulan dan zapin beselimur.
Wali Kota Khairul turut menari bersama para pejabat dan masyarakat yang hadir, menandai semangat kebersamaan yang menjadi jiwa dari festival tersebut.
Khairul berharap nilai persatuan dan gotong royong yang terjalin dalam Festival Iraw Tengkayu dapat terus dijaga.
Ia menegaskan bahwa semangat tersebut harus menjadi kekuatan dalam membangun Tarakan sebagai kota cerdas berbasis jasa, perdagangan, perikanan, kelautan, serta ekonomi kreatif yang berdaya saing menuju masyarakat sejahtera.
Karisma Event Nusantara (KEN) 2025 adalah program unggulan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI yang menampilkan 110 acara budaya dan pariwisata terpilih dari seluruh Indonesia.
Program ini bertujuan untuk mempromosikan kekayaan budaya lokal, meningkatkan pariwisata berbasis budaya, dan mendorong kolaborasi antara pemerintah, pelaku industri, serta masyarakat dalam membangun sektor pariwisata yang berkelanjutan. (Ant)