PALANGKARAYA, borneoreview.co – Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di Kalimantan Tengah untuk periode I November 2024 (1–15 November) mengalami kenaikan signifikan. Berdasarkan hasil rapat tim penetapan harga TBS Provinsi Kalimantan Tengah, harga sawit umur 10-20 tahun naik Rp 225,67/Kg menjadi Rp 3.417,11/Kg.
Keputusan ini diambil melalui rapat yang digelar oleh Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Tengah, dengan penetapan harga didasarkan pada kualitas minyak sawit mentah (CPO) yang mencapai Rp 14.783,92/Kg dan Kernel di angka Rp 9.892,40/Kg dengan indeks K sebesar 91,14%.
Berikut harga TBS sawit Kalimantan Tengah berdasarkan umur:
Umur 3 tahun: Rp 2.498,57/Kg
Umur 4 tahun: Rp 2.728,62/Kg
Umur 5 tahun: Rp 2.948,36/Kg
Umur 6 tahun: Rp 3.034,19/Kg
Umur 7 tahun: Rp 3.094,42/Kg
Umur 8 tahun: Rp 3.232,34/Kg
Umur 9 tahun: Rp 3.317,72/Kg
Umur 10–20 tahun: Rp 3.417,11/Kg
Umur 21 tahun: Rp 3.412,62/Kg
Umur 22 tahun: Rp 3.405,88/Kg
Umur 23–24 tahun: Rp 3.376,24/Kg
Rapat selanjutnya untuk menetapkan harga TBS Sawit periode II November 2024 akan digelar pada Kamis, 5 Desember 2024, di Palangka Raya.
Kenaikan harga ini memberikan angin segar bagi petani sawit di Kalimantan Tengah, yang menjadikan komoditas ini sebagai sumber pendapatan utama. Diharapkan, penyesuaian harga TBS yang mengacu pada fluktuasi pasar dan kualitas hasil panen dapat terus mendukung kesejahteraan petani serta mendorong stabilitas sektor perkebunan sawit di wilayah tersebut. (Inf)