Kalbar dan Solidaridad Perkuat Kerja Sama Demi Industri Sawit Berkelanjutan

PONTIANAK, borneoreview.co – Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) menandatangani kesepakatan strategis dengan Yayasan Solidaridad Network Indonesia untuk mendorong pengembangan industri kelapa sawit yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Kesepakatan tersebut ditandatangani oleh Pj. Gubernur Kalbar, dr. Harrison, M.Kes., dan Country Manager Solidaridad, Yeni Fitriyanti, Rabu (4/12).

Kesepakatan ini, yang berlaku untuk lima tahun ke depan, bertujuan menciptakan kemitraan strategis yang mengedepankan keberlanjutan lingkungan sambil mendukung pertumbuhan ekonomi daerah. Kerja sama ini melanjutkan kolaborasi sebelumnya dan fokus pada empat aspek utama:

1. Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca (GRK): Sejalan dengan target Nationally Determined Contributions (NDC) Indonesia dalam menghadapi perubahan iklim.

2. Peningkatan Kapasitas SDM: Melalui pelatihan dan pengembangan kompetensi bagi pemangku kepentingan.

3. Produksi Komoditas Berkelanjutan: Mengutamakan inklusivitas dan keberlanjutan di sektor pertanian, perkebunan, dan kehutanan.

4. Sistem Pemantauan Bersama: Untuk memastikan produksi yang ramah lingkungan dengan transparansi dan akuntabilitas.

“Kami ingin memastikan industri kelapa sawit di Kalimantan Barat memberikan manfaat ekonomi tanpa mengabaikan tanggung jawab terhadap lingkungan,” ujar Pj. Gubernur Harrison.

Yeni Fitriyanti menambahkan, “Kolaborasi ini mencerminkan komitmen bersama dalam membangun rantai pasok sawit berkelanjutan, meningkatkan daya saing, dan kesejahteraan petani.”

Kerja sama ini diharapkan membawa berbagai manfaat, seperti transformasi pasar yang inklusif, peningkatan tata kelola petani sawit swadaya, akses informasi dan pembiayaan, serta peningkatan kapasitas SDM.

Selain mendukung pertumbuhan ekonomi, kolaborasi ini bertujuan menjaga keberlanjutan lingkungan dan melindungi keanekaragaman hayati Kalimantan Barat. Kesepakatan ini menjadi langkah penting dalam mewujudkan masa depan industri sawit yang lebih bertanggung jawab. (Sua)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *