SAMARINDA, borneoreview.co – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi secara resmi mendukung rencana pengembangan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur sebagai destinasi wisata unggulan Indonesia. Dalam pernyataannya, Budi Karya Sumadi menyambut baik konsep IKN sebagai kota baru yang tidak hanya berfungsi sebagai pusat pemerintahan, tetapi juga menawarkan pengalaman wisata yang unik dan paripurna.
“Saya setuju bahwa IKN dapat menjadi destinasi wisata yang menarik. Ini bukan hanya untuk kegiatan pemerintahan, tetapi juga untuk kegiatan leisure atau berwisata ke tempat-tempat yang baru dan sangat bagus,” ujar Budi Karya Sumadi.
Menurutnya, kehadiran IKN memiliki daya tarik yang dapat memudahkan pengembangan infrastruktur transportasi, baik di laut maupun udara. Hal ini diharapkan dapat mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan koneksi antarwilayah di Indonesia.
Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, Moga Simatupang, juga menyoroti potensi besar IKN dalam sektor perdagangan.
“Sebagai kota baru, IKN memiliki potensi perdagangan besar yang dapat menarik investasi signifikan untuk pembangunan infrastruktur dan pemenuhan kebutuhan sehari-hari,” kata Moga.
IKN sendiri telah ditetapkan melalui undang-undang dan kini terbuka untuk kunjungan masyarakat umum. Pengunjung dapat melihat langsung progres pembangunan melalui kunjungan ke Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP), termasuk Plaza Seremoni dan Taman Kusuma Bangsa.
Untuk memastikan pengalaman yang nyaman, pengunjung dapat mendaftar melalui aplikasi IKNOW dan mendapatkan tiket secara gratis. Kunjungan dilakukan dengan menggunakan kendaraan listrik (EV) menuju lokasi kunjungan, dengan jumlah pengunjung yang dibatasi hingga 300 orang per hari.
IKN juga menawarkan pengalaman unik seperti melihat Istana Garuda yang tengah mengalami efek patina, menampilkan perubahan warna logam merah menjadi kehijauan akibat oksidasi selama perjalanan pengunjung. (Ant)
