TANAH LAUT, borneoreview.co – Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Diskopad Kabupaten Tanah Laut (Tala), mengatakan pasar rakyat menampakkan hasil yang luar biasa, omzet yang diterima oleh para pedagang yaitu sebesar Rp200 juta lebih.
Sebagai informasi, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanah Laut, Kalimantan Selatan (Kalsel), menggelar pasar rakyat dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Ke-59 kabupaten.
Dan, pada hari ke-4 sejak dibuka pada 7 Desember 2024 yang lalu, Dinas Koperasi, Usaha Kecil, dan Perdagangan (Diskopdag) Tala mencatat peredaran uang pada pasar rakyat yang digelar di halaman Stadion Pertasi Kencana Pelaihari ini mencapai ratusan juta rupiah.
“Catatan ini belum termasuk dari para pedagang kecil yang berada di luar area pasar rakyat yang turut menyedot para pengunjung untuk membeli dagangan mereka,” ucap Plt Kepala Diskopdag Tala, Andris Evony, di Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut, Jumat (13/12/2024).
Andris mengatakan sebagai pembanding, omzet pasar rakyat pada tahun lalu mencapai Rp500 juta lebih, sedang tahun ini baru hari ke-4 sudah Rp200 jutaan lebih.
Semoga dengan adanya pergelaran Tala Expo 2024 ini dapat membantu meningkatkan peredaran uang di tengah-tengah masyarakat.
“Tim kami mencatat bawah perputaran uang telah mencapai angka di Rp210.730.000 pada hari keempat,” ucap Plt Kepala Diskopdag Tala, Andris Evony.
Ia juga menambahkan capaian omzet pasar rakyat ini diharapkan terus mengalami peningkatan hingga kegiatan ini ditutup berbarengan dengan Tala Expo nantinya.
Diketahui, pelaksanaan pasar rakyat yang diikuti oleh 78 pelaku UMKM ini nantinya akan berakhir pada 15 Desember 2024 seiring berakhirnya Tala Expo 2024.
Sementara itu, Kecamatan Panyipatan, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan menggelar layanan kesehatan gratis dalam rangka Peringati Hari Jadi Tanah Laut (Tala) Ke-59.
Selain menggelar layanan kesehatan gratis, Kecamatan Panyipatan juga menggelar produk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di halaman kantor kecamatan setempat.
Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Tanah Laut Gentry Yuliantono menyampaikan peringatan hari jadi di Panyipatan merupakan momentum mempererat kebersamaan dan meningkatkan semangat pembangunan.
“Kegiatan yang diselenggarakan oleh kecamatan ini tidak hanya untuk menyemarakan hari jadi kabupaten tetapi juga membawa manfaat langsung untuk masyarakat seperti layanan kesehatan gratis,” kata Gentry Yuliantono. (Ant)
