PASER, borneoreview.co – Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) mengadakan pelatihan teknologi ramah lingkungan dan literasi digital bagi masyarakat Kalimantan Timur. Kegiatan ini bertujuan mempersiapkan masyarakat untuk berperan aktif dalam mewujudkan IKN sebagai kawasan cerdas dan ramah lingkungan di masa depan.
Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital Otorita IKN, Mohammed Ali Berawi, menegaskan pentingnya keikutsertaan masyarakat dalam mencapai berbagai target utama pembangunan IKN di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU). Menurutnya, penduduk yang akan tinggal di kawasan ini perlu memiliki pemahaman mendalam terkait teknologi hijau dan digital.
“Masyarakat IKN, sebagai bagian dari kota masa depan, harus memiliki kemampuan dalam literasi digital dan teknologi ramah lingkungan,” ujar Berawi.
Pelatihan ini mencakup berbagai materi tentang penerapan teknologi ramah lingkungan dalam kehidupan sehari-hari, serta penggunaan teknologi digital untuk mendukung aktivitas ekonomi dan sosial. Dengan program ini, masyarakat diharapkan dapat mendukung visi IKN sebagai kota berkelanjutan yang modern.
Kegiatan ini juga menjadi langkah awal untuk membangun kapasitas masyarakat lokal dalam menyongsong era baru IKN di Kalimantan Timur. Melalui partisipasi aktif masyarakat, IKN diharapkan dapat menjadi contoh keberhasilan transformasi kota masa depan yang berfokus pada keberlanjutan dan kecerdasan teknologi.
Dengan adanya pelatihan ini, Otorita IKN optimistis masyarakat Kalimantan Timur dapat menunjukkan kontribusi signifikan dalam mewujudkan kemajuan luar biasa di kawasan ini. (Dio)