Pemkab Hulu Sungai Tengah Beri Penghargaan pada 80 Tenaga Pendidik

HULU SUNGAI TENGAH, borneoreview.co – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan (Kalsel) memberikan 80 penghargaan Apresiasi Guru dan Tenaga Pendidik (GTK) dan Satuan Pendidik pada program Kurikulum Merdeka.

Pemkab Hulu Sungai Tengah memberi penghargaan pada 80 tenaga pendidik penerima Apresiasi GTK periode 2024 ini dalam 22 kategori.

“Terdiri atas 13 kategori sekolah, satu kategori komunitas belajar, dan delapan kategori individu,” kata Bupati HST, Aulia Oktafiandi, usai menyerahkan penghargaan pendidikan kepada tenaga pendidik di Barabai, Hulu Sungai Tengah, Senin (30/12/2024).

Dia menyebutkan apresiasi ini sebagai salah satu upaya membangun dunia pendidikan yang berkualitas, sekaligus penghargaan atas prestasi para tenaga pendidik yang telah berkreasi berinovasi dan menginspirasi dalam implementasi Kurikulum Merdeka.

“Saya berharap seluruh tenaga pendidik mampu menciptakan berbagai inovasi untuk memajukan pendidikan di daerah,” ujarnya.

Aulia menjelaskan pencapaian dan praktik yang sudah baik dalam kurikulum ini adalah bukti bahwa pendidikan di Kabupaten HST tidak hanya menjadi tempat belajar, tetapi juga menjadi wahana untuk tumbuh dan berkembang bagi anak-anak.

Melalui penghargaan ini juga, kata dia, pemerintah daerah menghargai jerih payah tenaga pendidik dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, penghargaan ini bukan hanya simbol penghormatan, tetapi juga motivasi untuk terus berkarya, berinovasi, dan memberikan yang terbaik bagi anak-anak didik di Kabupaten HST.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan HST Muhammad Anhar mengatakan kegiatan ini menjadi motivasi meningkatkan mutu dan relevansi pendidikan, menciptakan generasi yang berkarakter, cerdas dan kompetitif sehingga terwujud sistem pendidikan yang berkeadilan dan bermutu.

Pada penyerahan apresiasi tersebut, turut hadir Wakil Bupati HST, Sekretaris Daerah HST, Kepala BPMP dan BGP Provinsi Kalimantan Selatan, Asisten Sekda, Kepala SKPD dan Camat, Kepala SMP dan Ketua Organisasi Pendidikan se-Kabupaten HST, serta para pengawas, penilik, koordinator pengajar praktik, dan guru penggerak. (Ant)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *