TANAH BUMBU, borneoreview.co – Menyambut perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Pemkab Tanbu) melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) menginisiasi gerakan “Liburan Minim Sampah”. Kampanye ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan selama periode liburan.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk mengurangi pembuangan sampah sembarangan. Liburan tetap menyenangkan tanpa meninggalkan dampak buruk bagi lingkungan,” ujar Kabid PSLB3 DLH Tanbu, Indah Maya Suryanti, Senin (23/12/2024).
Sebagai langkah konkret, Pemkab Tanbu telah menyusun beberapa program, seperti edukasi dan kampanye minim sampah, penyediaan wadah pilah sampah di tempat strategis, serta pengelolaan sampah yang terkoordinasi dengan pihak terkait. Surat Edaran (SE) Nomor Β/600.4.15/11337/DLH-PSLB3.Setda/XII/2024 juga diterbitkan, merujuk pada arahan Menteri Lingkungan Hidup melalui SE Nomor SE.01 Tahun 2024.
Surat edaran tersebut mengimbau seluruh pihak, mulai dari instansi pemerintah, pelaku usaha, hingga masyarakat, untuk menerapkan konsep minim sampah di lokasi aktivitas tinggi seperti terminal, pelabuhan, bandara, tempat wisata, gereja, dan lokasi hiburan.
“Panitia acara perayaan Nataru juga diimbau mengadopsi dekorasi minim sampah, menghindari plastik sekali pakai, dan memilih bahan yang dapat digunakan kembali,” tambah Indah.
Gerakan ini tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga masyarakat. Pemkab Tanbu berharap gerakan ini menciptakan perayaan Nataru yang berkesan sekaligus ramah lingkungan.
“Kesadaran menjaga lingkungan adalah kado terindah untuk Tanah Bumbu dan bumi kita tercinta,” tutup Indah. (Len)