TANAH LAUT, borneoreview.co – Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan melakukan penanaman 200 bibit pohon buah di kawasan Embung Dusun Riam Pinang, Desa Tanjung, Kecamatan Bajuin.
Kegiatan DPRKPLH Tanah Laut di Embung Dusun Riam Pinang ini merupakan bagian dari peringatan Hari Gerakan Menanam Sejuta Pohon.
Kepala Bidang Tata Lingkungan DPRKPLH Tanah Laut, Yanti Mondes, menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah wujud nyata komitmen pemerintah daerah dalam menjaga dan memperbaiki lingkungan.
“Penanaman pohon perlu diiringi dengan perawatan agar tumbuh besar dan memberikan manfaat jangka panjang bagi lingkungan serta masyarakat,” ujarnya di Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut, Kamis, (20/2/2025).
Sebanyak 200 bibit pohon buah-buahan ditanam dalam kegiatan ini antara lain kelengkeng, mangga, alpukat, matoa, belimbing, nangka, jambu bol, jengkol, dan durian.
Selain sebagai upaya pelestarian lingkungan, kegiatan ini juga bertepatan dengan peringatan Hari Peduli Sampah Nasional yang puncaknya akan diperingati pada 21 Februari.
Dalam rangkaian acara, juga diadakan edukasi mengenai pemilahan dan pengolahan sampah sebagai bagian dari kampanye kesadaran lingkungan.
Menurut dia, kegiatan ini tidak hanya bertujuan menjaga keberlanjutan lingkungan, tetapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan sampah, pelestarian alam, dan manfaat positif dari penanaman pohon.
Diharapkannya, dalam kegiatan tersebut menjadi langkah awal menuju lingkungan yang lebih hijau, bebas sampah, dan berkelanjutan di Kabupaten Tanah Laut.
Untuk diketahui, dalam kegiatan ini melibatkan berbagai pihak, termasuk UPT Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH), Pemerintah Desa Tanjung, SMA Negeri 1 Bajuin, Masyarakat Peduli Api (MAP) Desa Tanjung, komunitas pecinta lingkungan, serta karyawan dan karyawati DPRKPLH.
“Sinergi dari berbagai elemen ini menunjukkan semangat bersama dalam menciptakan lingkungan yang lebih hijau dan sehat,” ujarnya.(Ant)
