KUBU RAYA, borneoreview.co – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kubu Raya, Kalimantan Barat, butuh sedikitnya 1.000 judul buku untuk memperkuat semangat literasi. Dan, Perpustakaan Nasional (Perpusnas) adalah pihak yang bisa memenuhinya.
Karena itu, Pemkab Kubu Raya melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Disperpusip), mengajukan bantuan 1.000 judul buku kepada Perpusnas sebagai upaya meningkatkan Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM).
“Kami telah mengajukan bantuan sekitar 1.000 judul buku ke Perpusnas untuk mendukung 17 Taman Bacaan Masyarakat,” ujar Kepala Disperpusip Kubu Raya, Rudy Fitriyanto, di Sungai Raya, Sabtu (24/8/2024).
Bantuan tersebut, menurut dia, akan disalurkan ke sebanyak 17 Taman Bacaan Masyarakat di Kubu Raya sebagai bagian dari komitmen pemerintah daerah untuk memperkuat semangat literasi masyarakat.
Rudy menjelaskan bahwa upaya ini merupakan satu di antara strategi Pemkab Kubu Raya untuk membangun budaya membaca dan mendukung pegiat literasi di daerah yang terdiri dari 123 desa.
Para pegiat literasi, kata Rudy, merupakan ujung tombak dalam pengembangan literasi di Kubu Raya serta berperan penting dalam memajukan literasi masyarakat.
Rudy mengemukakan kinerja literasi di Kubu Raya menunjukkan perkembangan positif. Pada 2020, IPLM Kubu Raya tercatat di angka 49,93, termasuk dalam kategori rendah. Namun, berkat kerja keras para pegiat literasi, angka tersebut berhasil meningkat menjadi 58,64 pada 2023.
“Kenaikan ini tidak lepas dari jerih payah para pegiat literasi yang tanpa pamrih memperjuangkan kemajuan literasi di daerah ini,” ujar Rudy.
Sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi tersebut, Disperpusip Kubu Raya terus berupaya mendukung para pegiat literasi dengan berbagai fasilitas dan bantuan, termasuk pengajuan buku-buku melalui Perpusnas.
Menurut dia, dukungan ini akan semakin memperkuat fondasi literasi di Kubu Raya dan mendorong peningkatan kualitas pendidikan masyarakat.
“Dengan adanya bantuan buku ini, Kubu Raya diharapkan mampu meningkatkan indeks literasi masyarakat secara lebih signifikan di masa mendatang,” pungkas Rudy. (Ant)