SAMARINDA, borneoreview.co – Puluhan emak-emak menggelar aksi demonstrasi di depan Balai Kota Samarinda, Kalimantan Timur. Mereka melakukan aksi ini sebagai bentuk protes terhadap mahalnya harga buku di kota tersebut.
Dalam video yang beredar, emak-emak tersebut menggeruduk kantor Balai Kota Samarinda dengan menggunakan sebuah mobil Pick Up. Dalam aksinya, para emak-emak melakukan orasi sembari memukul-mukul alat masak yang mereka bawa.
Mereka juga menghampar puluhan buku di halaman depan Balai Kota sebagai bentuk protes.
“Emak-emak berdaster kembali lakukan aksi demo terkait mahalnya buku sekolah di Balaikota Samarinda,” tulis akun Instagram Samarindaetam dalam unggahannya dikutip Borneoreview, Kamis (1/8/2024).
Demo di Balai Kota Samarinda tersebut merupakan aksi kedua yang dilakukan para emak-emak dalam memprotes harga buku. Sebelumnya, aksi serupa juga sudah pernah dilakukan di Kantor Gubernur Kalimantan Timur di Jalan Gajah Mada, Kota Samarinda.
Dalam aksi tersebut, para peserta membawa berbagai spanduk dan poster dengan tulisan yang mengkritik kebijakan penjualan buku yang dinilai tidak terjangkau oleh masyarakat.
Salah satu peserta aksi menyatakan bahwa harga buku yang tinggi sangat memberatkan, terutama bagi kalangan ibu rumah tangga yang ingin mendukung pendidikan anak-anak mereka.