SAMBAS, borneoreview.co – Bupati Sambas Satono akan tambah insentif pekerja sosial masyarakat binaan Dinas Sosial di tahun depan. Hal ini untuk memberikan yang terbaik dan agar mereka bisa hidup dengan layak.
Menurut Bupati Satono, pekerja sosial masyarakat layak diberi insetif tambahan karena sudah bekerja dengan penuh tanggung jawab untuk menyejahterakan masyarakat.
“Tambahan insentif ini harus dimasukkan pada anggaran perubahan tahun ini. Insentifnya itu full Januari hingga Desember dan seterusnya,” kata Bupati Satono.
Ia pun menegaskan, Pemda Sambas terus berusaha memberikan yang terbaik bagi pekerja sosial agar mereka bisa hidup dengan layak. “Jangan sampai kerja mereka ini tidak kita hargai,” tegasnya.
Bagi Bupati Satono, pekerja sosial sama derajatnya dengan guru ngaji, imam masjid, petugas fardu kifayah, yang harus diperhatikan kehidupannya.
“Mereka lah pahlawan sebenarnya, kalau tanpa mereka Pemda Sambas tidak akan mendapatkan informasi tentang kesejahteraan masyarakat,” ungkap Bupati Satono.
Sebelumnya, Bupati Satono mengapresiasi para pekerja sosial yang sudah mendedikasikan dirinya untuk bekerja menyejahterakan masyarakat.
Bagi Bupati Satono, pekerja sosial masyarakat merupakan para pahlawan. Sehinga mereka patut mendapat penghargaan dari pemerintah.
“Tidak mudah bagi mereka untuk menjalankan tugas di masyarakat,” kata Bupati Satono di forum pertemuan membahas peningkatan peran pekerja sosial masyarakat dalam kesejahteraan sosial, yang digelar Dinsos-PMD Sambas, Rabu (11/9/2024) lalu.
Di kesempatan ini, Bupati Satono menegaskan, pemerintah daerah akan memberikan atensi dan perhatian lebih kepada para pekerja sosial masyarakat sebanyak 65 orang binaan Dinsos-PMD Kabupaten Sambas.
“Pemda Sambas tidak akan mampu tanpa mereka, apalagi dengan jumlah mereka sebanyak 65 orang untuk Se-Kabupaten Sambas,” ujarnya.
Bupati Satono juga berpesan agar para pejuang sosial ini tetap semangat dalam menjalankan tugasnya membantu mewujudkan Sambas Berkemajuan.
“Saya sangat berterimakasih atas dedikasinya, semoga menjadi amal ibadah kita di akhirat nanti,” pungkas Bupati Satono.*
