BANJARMASIN, borneoreview.co – Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin, Kalimantan Selatan, dan Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Sulawesi Selatan, sepakat memperkuat kolaborasi untuk memperluas cakupan riset internasional strategis di berbagai bidang.
“Kolaborasi ini menjadi langkah nyata kedua universitas untuk menciptakan inovasi dan meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia di level dunia,” ujar Rektor ULM, Prof Ahmad Alim Bachri, Minggu (14/1).
Alim menjelaskan, ULM terus membuka peluang kerja sama dengan perguruan tinggi terbaik di Indonesia guna bersaing di kancah global. “Hal ini sejalan dengan visi ULM sebagai institusi pendidikan yang kompetitif di tingkat internasional,” katanya.
Menurutnya, kerja sama riset internasional menjadi salah satu fokus ULM untuk memperluas jaringan akademik dan meningkatkan kontribusi global. Selain itu, ULM juga mengharapkan pendampingan dari Unhas terkait Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi (AIPT) untuk memastikan institusi meraih kembali akreditasi unggul.
Saat ini, ULM telah menjalin 16 kerja sama internasional dengan perguruan tinggi dan lembaga di berbagai negara, seperti Amerika Serikat, Jepang, Korea Selatan, Jerman, Australia, dan Arab Saudi.
Rektor Unhas, Prof Jamaluddin Jompa, mengapresiasi sinergi antara kedua universitas yang telah terjalin lama. “Kerja sama ini akan terus kami tingkatkan, terutama di bidang pengembangan akademik dan riset kolaboratif,” ungkapnya.
Jamaluddin juga menilai kinerja ULM yang terus berkembang dapat memberikan dampak positif bagi kedua institusi. “Kami percaya kolaborasi ini tidak hanya memperkuat prestasi masing-masing universitas, tetapi juga meningkatkan daya saing pendidikan tinggi Indonesia di kancah internasional,” tambahnya.
Melalui kolaborasi strategis ini, ULM dan Unhas berkomitmen mendorong inovasi dan riset yang berdampak global, sekaligus meningkatkan kualitas pendidikan tinggi nasional. (Ant)
