PONTIANAK, borneoreview.co – Anggota DPRD Kalimantan Barat, Zulfydar Zaidar Mochtar, mengajak mahasiswa untuk lebih aktif dalam mengawal pembangunan daerah. Ajakan ini disampaikan dalam kegiatan reses bersama ratusan mahasiswa di Kota Pontianak pada Selasa (25/2/2025).
Dalam pertemuan tersebut, Zulfydar menegaskan, mahasiswa adalah bagian penting dari masyarakat yang perlu diperhatikan aspirasinya. Oleh karena itu, ia memilih untuk berdialog langsung dengan mahasiswa guna mendengar pandangan mereka terkait pembangunan daerah.
“Kita berbicara pembangunan dari sudut pandang mahasiswa. Apa saja aspirasi mereka, semua kita catat dan perjuangkan,” ujar Zulfydar.
Pada reses kali ini, Zulfydar menyasar kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Kota Pontianak, dan ke depannya akan bertemu dengan mahasiswa Muhammadiyah serta organisasi kepemudaan lainnya seperti Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan Indonesia (FKPPI). Menurutnya, kelompok mahasiswa ini jarang mendapatkan kesempatan untuk berdialog dengan wakil rakyat, kecuali saat melakukan aksi demonstrasi.
Dalam diskusi tersebut, mahasiswa menyampaikan berbagai aspirasi, mulai dari pemerataan pembangunan infrastruktur, hingga permasalahan pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia (SDM). Mereka juga mempertanyakan komitmen pemerintah dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045 melalui program pemberdayaan generasi muda yang konkret.
“Bagi kami, pembangunan SDM menuju Indonesia Emas tentu menjadi perhatian utama. Aspirasi mahasiswa ini akan kami bahas lebih lanjut bersama mitra kerja di Komisi V,” tegas Zulfydar.
Sementara itu, Ketua HMI Komisariat Dakwah IAIN Pontianak, Fadli Raharjo, mengapresiasi langkah Zulfydar dalam melibatkan mahasiswa dalam agenda resesnya. Menurutnya, ini adalah pengalaman pertama bagi banyak mahasiswa untuk menyampaikan aspirasi langsung kepada anggota DPRD.
“Biasanya kami hanya bertemu anggota DPRD saat demonstrasi. Kami berharap aspirasi yang kami sampaikan kali ini benar-benar ditindaklanjuti,” ungkap Fadli.
Dengan adanya pertemuan ini, Zulfydar berharap mahasiswa semakin aktif dalam mengawal kebijakan pembangunan daerah serta menjadi mitra strategis dalam mewujudkan Kalimantan Barat yang lebih maju.***
