TABALONG, borneoreview.co – Polres Tabalong, Kalimantan Selatan (Kalsel), bersama Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) kabupaten setempat menggulirkan program ketahanan pangan guna mendukung kebijakan prioritas Presiden Prabowo Subianto.
Pada praktiknya, Polres Tabalong meminta, jajaran polsek mampu mengambil peran aktif guna memastikan kelancaran program ketahanan pangan, terutama upaya percepatan swasembada pangan.
“Kita telah melaksanakan langkah koordinatif guna mendukung terkait ketahanan pangan di wilayah Kabupaten Tabalong,” kata Kapolres Tabalong, AKBP Wahyu Ismoyo, Kamis (7/11/2024).
Sebelumnya, Kepala Disbunnak Kabupaten Tabalong Soleh menjelaskan beberapa program ketahanan pangan saat Rapat Koordinasi Asta Citra Presiden Republik Indonesia.
Ia mengungkapkan program tersebut mencakup upaya penanganan stunting dan peremajaan tanaman karet seluas 100 hektare pada Tahun Anggaran 2025.
Selain itu, penanaman padi gogo seluas 40 hektare di Desa Uwie, Kecamatan Muara Uya, Desa Wirang dan Desa Surian, Kecamatan Haruai.
“Program ini diperkirakan panen pada April 2025 dengan sasaran beras premium untuk pasar kalangan menengah ke atas,” ujar dia.
Selain itu, Disbunnak Kabupaten Tabalong menyerahkan bantuan 15.000 ekor itik di wilayah selatan dan sapi di wilayah utara daerah setempat.
Perwakilan Dinas Ketahanan Pangan Perikanan Tanaman Pangan dan Hortikultura (DKP2TPH) Kabupaten Tabalong Sri Astuti menyebutkan produksi beras di Tabalong mengalami surplus dan memungkinkan distribusi ke Provinsi Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah.
“Untuk komoditas hortikultura seperti cabai rawit telah mencapai pasar nasional,” ujarnya.
Selain itu, DKP2TPH berencana mencetak sawah seluas 30 hektare pada Maret-April 2025 di Desa Garunggung, Desa Lumbang, dan Desa Upau. (Ant)
