PONTIANAK, borneoreview.co – Kelapa sawit adalah tanaman produksi yang sangat menjanjikan sekaligus cenderung rentan dari serangan hama.
Hama yang menyerang kelapa sawit pun beragam,. Ada yang menyerang akar, daun, dan juga tandan.
Melansir berbagai sumber, Sabtu (2/8/2025), setidaknya ada tujuh jenis hama yang menyerang kelapa sawit. Dan, semuanya cenderung hewan kecil. Jadi hewan besar seperti babi tidak akan dimasukkan dalam daftar.
Berikut tujuh hama kelapa sawit yang dimaksud:
1. Tikus
Setidaknya ada tiga jenis tikus, yaitu tikus belukar (Rattus tiomanicus), tikus ladang (Rattus exulans), dan tikus sawah (Rattus argentiventer).
Tikus ini dapat menyerang bagian pangkal pohon, buah, maupun tandan kelapa sawit.
2. Ulat Kantung
Ulat kantung, yakni Metisa plana dan Mahasena corbetti, akan menyerang bagian daun, terutama pada tanaman dewasa.
Daun yang diserang Metisa plana akan mengering seperti terbakar karena ulat akan mengeluarkan cairan racun pada saat memakan daun.
Sementara itu, ulat kantung Mahasena corbetti akan mengeluarkan benang sutra untuk menggantungkan diri pada daun.
Mereka lalu mengeluarkan kepala dan sebagian badannya untuk memakan daun, bunga, maupun kulit tanaman, dan menimbulkan gejala berupa lubang-lubang pada daun.
3. Ulat Api
Ada empat jenis hama ulat api yang biasa menyerang tanaman kelapa sawit, yaitu Setora nitens, Setothosea asigna, Darna trima, dan Parasa lepida.
Serangan hama ulat tersebut dilakukan dengan menggerogoti bagian daun kelapa sawit, yang dimulai dari helaian daun bagian bawah.
Mereka akan membuat daun hanya menyisakan lidi, bahkan dalam kondisi yang sangat parah tanaman bisa kehilangan daun hingga 50% – 90%.
Ulat api menyukai daun kelapa sawit tua, namun bila daun tua sudah habis dimakan, mereka akan mulai mengincar daun-daun muda.
4. Kumbang Badak
Kumbang Badak (Oryctes rhinoceros L.) merupakan hama kelapa sawit yang menyerang dengan membuat lubang pada pupus daun yang belum membuka yang dimulai dari pangkal pelepah daun.
Tanda serangan hama ini akan terlihat pada saat pupus daun mulai membuka, berupa potongan simetris di kedua sisi pelepah daun.
Pada tanaman muda, serangan hama akan menghambat pertumbuhan dan mematikan tanaman di tahun pertama.
5. Tirathaba Mundella
Ngengat tirathaba mundella akan menyerang tanaman dengan meletakkan telurnya pada tandan buah, lalu larvanya akan melubangi buah kelapa sawit.
Gejala yang terlihat berupa bekas gerekan pada permukaan buah dan bunga, yakni berupa feses dan serat tanaman yang terikat oleh benang-benang liur larva.
Tirathaba mundella akan cenderung menyerang tanaman kelapa sawit muda berumur 3-4 tahun, namun pada kondisi tertentu juga dapat ditemukan pada tanaman kelapa sawit yang sudah tua.
6. Nematoda
Hama nematoda rhadinaphelenchus cocopilus menyerang akar tanaman kelapa sawit.
Gejala yang ditimbulkan berupa daun-daun muda yang seharusnya membuka malah tergulung dan tumbuh tegak.
Selain itu, daun juga berubah warna menjadi kuning dan mengering, serta tandan bunga membusuk dan tidak bisa membuka.
7. Tungau
Hama tungau yang menyerang kelapa sawit adalah tungau merah (Oligonychus sp.).
Mereka berukuran 0,5 mm, dan menyerang bagian daun dengan hidup di sepanjang tulang anak daun sambil mengisap cairan daun.
Hal tersebut membuat warna daun berubah menjadi mengkilap dan kecokelatan. ***